Wednesday, November 21, 2007

Aksi Nasional Pendidikan

....Untuk membentuk suatu pemerintahan Indonesia yang melindungi segenap bangsa indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia...mencerdsaskan kehidupan bangsa!!

HIDUP MAHASISWA!!

Selama 3 tahun berturut – turut pemerintah telah melakukan pelanggaran terhadap konstitusi pendidikan kita dengan mengajukan RAPBN yang selalu di bawah 20% (APBN 2008 hanya 12%) dari total anggaran negara sebagaimana yang diamanatkan dalam UUD Negara Republik Indonesia 1945 dan pada tanggal 9 Oktober kemarin DPR telah menyetujui RAPBN yang diajukan Pemerintah. Dan ini berarti akan menjadi pelanggaran konstitusi yang keempat kalinya secara berturut – turut yang dilakukan Pemerintah.

Oleh karena itu perlu adanya sebuah pergerakan yang lebih besar dan aksi nasional yang akan diadakan di setiap daerah yang akan diadakan pada Selasa, 28 November 2007 yang merupakan sebuah bentuk komitmen sosial mahasiswa dan rakyat atas keresahan yang terjadi selama ini ketika kebijakan pembangunan tidak berorientasi kepada pembangunan SDM dan pendidikan.

Dengan telah disahkannya UU APBN 2008 yang inkonstitosional dan munculnya pembahasan RUU BHP yang dilandasi spirit komersialisasi pendidikan yang akan menjadikan pemerintah berlepas tangan secara finansial terhadap dunia pendidikan dan juga sebagai pintu masuk terhadap hegemoni asing dalam dunia pendidikan Indonesia, maka kami mahasiswa Indonesia dengan lantang mengingatkan kepada pemerintah dan DPR bahwasanya aksi ini merupakan sebuah langkah kecil untuk menentang skenario liberalisasi dan kapitalisasi pendidikan!

DWITURAMA (Dua Tuntutan Rakyat dan Mahasiswa) Terhadap Dunia Pendidikan Indonesia

Kami Mahasiswa dan Rakyat Indonesia Menuntut :

1. Hentikan agenda liberalisasi dan kapitalisasi pendidikan yang terkandung dalam RUU BHP.

2. Realisasikan anggaran 20 % pendidikan pada tahun 2008 sebagai wujud tanggung jawab dan kepatuhan negara terhadap konstitusi, dengan membatalkan APBN 2008, dan segera merevisinya.

-BEM Seluruh Indonesia-

No comments: